Selasa, 09 April 2013

Komputasi modern

Komputasi modern

Komputasi modern ini pertama kalinya digagaskan oleh seorang ilmuan yang bernama John Von Neumann. Dialah orang yang pertama kali menggagaskan konsep sebuah sistem yang menerima intruksi-intruksi dan menyimpannya dalam sebuah memory. Konsep inilah yang menjadi dasar arsitektur komputer modern.Kemudian sekitar tahun 1920an, kata “mesin komputasi” mulai dikenal. Setiap mesin yang dapat membantu melakukan pekerjaan manusia yaitunya menghitung dengan metode yang efektif, disebut dengan mesin komputasi. Pada tahun 1940-1950 dengan munculnya mesin komputasi elektronik kata “mesin komputasi” mulai berubah menjadi “komputer” yang biasanya diawali dengan “elektronik” atau “digital”.
Komputasi modern adalah sebuah konsep sistem yang menerima intruksi-intruksi dan menyimpannya dalam sebuah memory, memory disini bisa juga dari memory komputer. Oleh karena pada saat ini kita melakukan komputasi menggunakan komputer maka bisa dibilang komputer merupakan sebuah komputasi modern. Konsep ini pertama kali digagasi oleh John Von Neumann (1903-1957). Beliau adalah ilmuan yang meletakkan dasar-dasar komputer modern. Von Neumann telah menjadi ilmuwan besar abad 21. Von Neumann memberikan berbagai sumbangsih dalam bidang matematika, teori kuantum, game theory, fisika nuklir, dan ilmu komputer yang di salurkan melalui karya-karyanya . Beliau juga merupakan salah satu ilmuwan yang terkait dalam pembuatan bom atom di Los Alamos pada Perang Dunia II lalu. Kegeniusannya dalam matematika telah terlihat semenjak kecil dengan mampu melakukan pembagian bilangan delapan digit (angka) di dalam kepalanya.

Jenis-jenis Komputasi Modern :

1. Mobile computing
    Mobile computing atau komputasi bergerak memiliki beberapa penjelasan, salah satunya komputasi bergerak merupakan kemajuan teknologi komputer sehingga dapat berkomunikasi menggunakan jaringan tanpa menggunakan kabel dan mudah dibawa atau berpindah tempat, tetapi berbeda dengan komputasi nirkabel. Contoh dari perangkat komputasi bergerak seperti GPS, juga tipe dari komputasi bergerak seperti smart phone, dan lain sebagainya.

2. Grid computing
    Komputasi grid menggunakan komputer yang terpisah oleh geografis, didistibusikan dan terhubung oleh jaringan untuk menyelasaikan masalah komputasi skala besar.

3. Cloud computing
    Komputasi cloud merupakan gaya komputasi yang terukur dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet. Komputasi cloud menggambarkan pelengkap baru, konsumsi dan layanan IT berbasis model dalam internet, dan biasanya melibatkan ketentuan dari keterukuran dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet


MANFAAT KOMPUTASI MODERN
Komputasi modern ini melakukan perhitungan dengan menggunakan komputer yang canggih dimana pada computer tersebut tersimpan sejumlah algoritma untuk menyelesaikan masalah perhitungan secara efektif dan efisien.
Dari sana dapat terlihat bahwa komputasi modern dapat dimanfaatkan untuk memecahkan masalah-masalah seperti dibawah ini:
  • menghitung akurasi (bit, floating point)
  • menghitung kecepatan (dalam satuanHz)
  • menghitung problem volume besar (paralel)
  • modeling (NN dan GA)
  • kompleksitas (menggunakan Teori Big O)

CLOUD COMPUTING

CLOUD COMPUTING

Cloud Computing adalah suatu model penyediaan sumber daya komputasi atau teknologi informasi (software, processing power, storage, dan lainnya) yang memungkinkan pelanggan dapat “menyewa dan menggunakan” sumber daya sesuai kebutuhannya (on-demand) berbasis internet (NIST).
PC Desktop bisa digantikan oleh sebuah terminal yang langsung terhubung dengan sebuah server yang menyediakan berbagai kebutuhan perangkat lunak yang siap diakses oleh pengguna.

Berdasarkan jenis layanan-nya, Cloud Computing dibagi menjadi berikut ini:
  1. Software as a Service (SaaS)
Layanan dari Cloud Computing dimana kita tinggal memakai software (perangkat lunak) yang telah disediakan.
  1. Platform as a Service (PaaS)
Layanan dari Cloud Computing dimana kita menyewa “rumah” berikut lingkungan-nya (sistem operasi, network, databbase engine, framework aplikasi, dll), untuk menjalankan aplikasi yang kita buat
  1. Infrastructure as a Service (IaaS)
Layanan dari Cloud Computing dimana kita bisa “menyewa” infrastruktur IT (komputasi, storage, memory, network dsb). Kita bisa definisikan berapa besar-nya unit komputasi (CPU), penyimpanan data (storage) , memory (RAM), bandwith, dan konfigurasi lain-nya yang akan kita sewa.
 
Namun tidak semua layanan yang ada di internet bisa dikategorikan sebagai cloud computing, ada setidaknya beberapa syarat yang harus dipenuhi :
  1. Layanan bersifat "On Demand", pengguna dapat berlangganan hanya yangdibutuhkan saja, dan membayar hanya untuk yangdigunakan saja. Misalkan sebuah layanan menyediakan 10 fitur, userdapat berlangganan 5 fitur saja dan hanya membayar untuk 5 fitur tersebut.
  2. Layanan bersifat elastis/scalable, dimana pengguna bisa menambah atau mengurangi jenis dan kapasitas layanan yang dia inginkan kapan saja dan sistemselalu bisa mengakomodasi perubahan tersebut.
  3. Layanan sepenuhnya dikelola olehpenyedia/provider. Pengguna hanyamembutuhkan komputer personal/notebook dan koneksi internet. 

Dengan program – program yang lebih sedikit pada memori komputer,pengguna akan melihat kinerja yang lebih baik dari PC mereka. Sederhananya, komputer dalam sebuah sistem Cloud Computing membutuhkan waktubooting dan processing yang lebih cepat karena memiliki program yang lebih sedikit untuk proses load ke memori. mengurangi biaya hardware dan perawatan software .





sumber :  http://www.cloudindonesia.or.id/
                http://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi_awan